Dobo, Kota Buruk Rupa
(Sebuah Refleksi kritis atas tata ruang kota Dobo) Oleh: Haroly Ch. Darakay. S.SI Peneliti Aliansi Masyarakat Adat Aru Sudah biasa kita mendengar ungkapan buruk rupa. Ungkapan ini biasanya ditujukan kepada sesuatu yang bertampang buruk atau jelek (mis, ikan Blob adalah salah satu hewan buruk rupa di dunia). Sekarang saya menggunakan ungkapan ini untuk menggambarkan tata ruang Kota Dobo yang buruk dan tidak tertata rapi. Sebagian orang mungkin merasa risih dan marah membaca tulisan ini. "Tulisan bodoh apa ini?" mungkin begitu ungkapan kekesalan yang terucap. Terserah orang mau bilang apa. Saya hanyalah penulis pucuk yang baru belajar mengekspresikan kegelisahan atas suatu fenomena yang sungguhnya terjadi. Kembali ketopik. Dobo sebagai ibu kota kabupaten kepulauan Aru diharapkan memiliki tata ruang kota yang baik. Dalam pengamatan saya, kota ini masih jauh dari kriteria tata ruang kota yang baik. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia. Tata kota adalah pola tata peren