Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2020

Freeport Buang Limbah, Ribuan Ikan Mengapung di Kali Yapeo

Gambar
Foto Ikan Mati/Adolfina Timika, Geham- Kesekian kalinya PT. Freeport Indonesia membuang limbah miliknya ke sungai yang mengakibatkan ribuan ikan mengapung. Kejadian tersebut berada di Kali Yapero arah kampung Agimuga dan Jita Adolfina Kuum seorang aktifis Hak Asasi Manusia (HAM) menyayangkan atas tindakan perusahaan emas itu. Menurutnya, tindakan itu pelanggaran HAM, "ini pelanggaran HAM, Freeport harus bertanggungjawab," kata Adolfina saat dihubungi via whatsapp, Kamis Malam 26 Maret 2020. Lanjut Adolfina, limbah tailing tersebut dibuang ke sungai pada 14 Maret 2020 lalu, "wilayah ini memang pusat pembuangan limbah", katanya. Freeport membuang limbah tailing sejak 1967 sampai sekarang, kejadian ini terus berulang kali. Sungai salah satu mata pencaharian nelayan, hal ini akan mengganggu kehidupan masyarakat Papua khususnya di wilayah yang tak jauh dari lumbung emas itu.  Adolfina berharap, pemerintah setempat tak diam saja menyaksikan persoalan

CORONA

Gambar
Hadirmu  Memberi resah, membunuh segenap rasa Sungguh menakutkan Sampai-sampai manusia lebih takut padamu Daripada Sang Rahmat Pencipta Kaukah malaikat pencabut nyawa ? Rasa-rasanya kemarin hanya di Wuhan Kini seluruh penjuru dunia dibuat kewalahan Ampunilah kami Tuhan yang menganggap remeh hadirnya di Negeri Panda Hakimi mereka disana sebagai yang layak menelan azab, seolah kami paling baik di mata Tuhan.  Sekarang ketika mewabah di Jakarta Kami lalu menyangsikan Dimana TUHAN ?  Mungkinkah ini teguran atas kesombongan tutur kata kami? Sang Rahmat Pencipta Janganlah biarkan kami mengaduk sesak  Sembari mengiris senja di pelataran logika   Kami tak mau mencari jejakMU di serpihan tawa, sebab Engkau Penguasa Cakrabuana Sang Rahmat Pencipta Biarkan pandemi ini berlalu  Bersama langit langit sendu Cukup Wuhan yang membuat kami sadar Cukup Italia yang membuat kami bertobat Cukup Jakarta yang membuat kami berdoa Lindungilah kami dari ancaman Corona Hard Da